Cara Agar Bulu Kucing Tidak Rontok

Cara Agar Bulu Kucing Tidak Rontok

Cara Agar Bulu Kucing Tidak Rontok

Apakah akhir-akhir ini kucingmu mengalami bulu rontok? Kerontokan pada bulu kucing dapat terjadi karena berbagai alasan. Jadi sebelum memutuskan untuk melakukan penanganan, ada baiknya kamu mengidentifikasi penyebab bulu kucing rontok.

Kerontokan bulu kucing biasanya disebabkan oleh jamur dan parasit, seperti kurap, tungau, atau alergi kutu. Alergi makanan juga bisa menjadi penyebab bulu kucing rontok. Kondisi metabolisme, seperti hipertiroidisme, masalah saluran kemih yang memicu pusing terus-menerus, dan menjilat juga bisa memicu bulu rontok. Bagaimana cara ampuh mengatasi bulu kucing rontok?

1. Sikat Bulu Kucing Secara Teratur
Menyikat bulu kucing secara teratur dapat mengurangi kerontokan bulu kucing. Terutama bila bulu kucing panjang. Bulu kucing yang panjang membutuhkan penyikatan supaya bulu kucing lembut, terawat, dan mudah diatur. Dengan melakukan penyikatan teratur, kamu juga bisa update keadaan kesehatan bulu kucingmu.

2. Memandikan Kucing Sebulan Sekali.
Memandikan kucing sebulan sekali adalah upaya menjaga kebersihan kucing. Kucing yang kotor, terinfeksi kutu, jamur dan hama lainnya bisa memicu kerontokan pada bulunya. Mengembalikan kebersihan kucing bisa menjadi cara mengatasi kerontokan pada bulu.

3. Mengubah Pola Makan Kucing
Untuk bulu yang sehat, kucing peliharaan membutuhkan diet seimbang yang kaya akan omega. Pilihlah makanan kucing yang mengandung rasio seimbang antara asam lemak omega-6 dan omega-3 untuk membantu meningkatkan bulu yang sehat dan mencegah kerontokan.

4. Menjaga Kucing Tetap Terhidrasi
Kucing yang tidak minum cukup air dapat memiliki kulit dan bulu yang kering, yang mengakibatkan kerontokan. Jadi, pastikan kamu senatiasa menjaga asupan minuman kucingmu dengan mengisi mangkuk air minumnya dengan air bersih, segar, yang siap untuk diminum.

5. Tempat Tinggal yang Nyaman
Berikan tempat tidur yang nyaman untuk kucing supaya kucing bisa beristirahat dengan nyaman dan tenang. Stres juga bisa memicu bulu rontok, makanya menjaga mood kucing tetap positif juga bisa jadi cara mengatasi bulu kucing yang rontok.

6. Periksakan Kucing ke Dokter Hewan
Membawa kucing peliharaan untuk melakukan pemeriksaan rutin ke dokter hewan adalah cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi bulu kucing rontok. Ada banyak penyakit yang dapat menjadi pemicu kerontokan berlebih pada bulu kucing. Kamu tidak bisa melakukan diagnosis sendiri. Pemeriksaan langsung ke dokter hewan dapat membantu kamu tahu apa penyebab kerontokan pada bulu kucing kesayanganmu.

7. Menangani Sesuai Penyebabnya
Tadi sudah disinggung sebelumnya kalau cara terbaik mengatasi bulu kucing rontok adalah dengan menangani penyebabnya. Pengobatan penyakit kulit alergi dapat memakan waktu sedikit lebih lama, tetapi dengan bantuan dokter hewan, kamu dapat melakukan penanganan tepat. Ini termasuk juga bila kucingmu mengalami stres. Penanganan berdasarkan penyebab akan membantu kucing peliharaan mendapatkan perawatan yang tepat sesuai dengan kebutuhannya.

Ingatlah bahwa kucing biasa mengalami kerontokan bulu dan bulunya akan lebih banyak rontok di waktu-waktu tertentu. Biasanya kondisi ini dikenal sebagai musim ganti bulu kucing dan kerontokan ini terjadi di seluruh tubuh dan tanpa memunculkan kebotakan. Ini bukan sesuatu yang berbahaya. Lain hal bila kerontokan memicu kebotakan signifikan dan disertai dengan gangguan kesehatan lain, segera konsultasikan dengan dokter!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.